perpisahanWonosari, (PPDQWI) – Madrasah Sekolah Terpadu Darul Qur’an menggelar tasyakuran kelas IX MTs dan pelepasan siswa kelas XII MA/SMK Darul Qur’an Wonosari tahun pelajaran 2015/2016. Acara yang diikuti sebanyak 119 wisudawan-wisudawati tersebut berlangsung pada Kamis (19/5), di halaman MA Darul Qur’an Jl. Nusantara 17, Ledoksari, Kepek, Wonosari, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta dan dihadiri wali murid serta segenap Keluarga Besar Darul Qur’an Wal Irsyad. Tampak dalam acara tersebut para guru menggunakan jas warna hitam dan berdasi serta kebaya muslimah bagi guru putri. Sedangkan wisudawan wisudawati menggunakan jas sesuai almamater masing-masing.

Acara yang dimulai pukul 08.00 – 12.00 WIB ini, diawali dengan beberapa performance dari siswa-siswi Madrasah Sekolah Terpadu Darul Qur’an seperti Paduan suara MI darul Quran, Hadroh, Group Akustik, Pencak silat dan lain sebagainya. Setelah itu dilanjutkan prosesi wisuda, sambutan-sambutan dan diakhiri dengan pemberian penghargaan bagi siswa berprestasi.

Wakil Orang Tua Wali Murid KH. Imam Sya’roni dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf kepada segenap asatidz selama ini “Atas nama wakil wali murid kami mohon maaf, kalau selama ini banyak kesalahan, keteledoran dan kekurang sopanan putra-putri kami. Mudah-mudahan dimaafkan” ujar Imam Sya’roni, yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Al Fattah Semarang.

Selain itu, Beliau juga memberikan bekal dan motivasi kepada wisudawan-wisudawati untuk terus meraih cita-cita yang tinggi dan tetap menghormati asatidz kapan dan dimanapun berada. “Sedikitpun jangan pernah berkata, aku dulu muridnya pak A dan pak B. Karena kalian semua selamanya adalah  santri“. lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Madrasah-Sekolah Terpadu Darul Qur’an Drs. KH. A. Kharis Masduki, M.SI dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang dan permohonan maaf kepada bapak/ibu wali santri semuanya. “Kami mengucapkan selamat datang ahlan wasahlan bikhudurikum di Komplek Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad. Semoga kerawuhan bapak/ibu semuanya dicatat oleh Alloh SWT sebagai amal ibadah, Alloh memberikan lapang rizki kita dan Alloh memberikan panjang umur kita dalam taat kepada-Nya amieenn.. Selanjutnya Kami juga minta maaf atas nama panitia bilamana ditemukan banyak kekurangan dalam menyikapi dan menanggapi kerawuhan bapak/ibu semuanya“. Tuturnya.

Selanjutnya Beliau juga menyampaikan, bahwa sebagian siswa mungkin ada yang baru bergabung tapi ternyata sudah selesai. Tapi tidak sedikit pula ada siswa yang sudah lama tapi belum selesai-selesai. Hal tersebut tentunya dilihat dari kemandirian para siswa semuanya selama belajar dan ngaji di Pondok. Beliau menyampaikan bahwa “Di Darul Qur’an ini, kalian Mondok sambil Sekolah, bukan Sekolah sambil Mondok. Sehingga target capaian yang sudah ditentukan baik oleh pondok maupun sekolah harus benar-benar tuntas baik dari segi kualitas maupun dari segi kuantitas”. Pungkasnya.

Pada kesempatan ini pula, terdapat 12 siswa berprestasi yang mendapat penghargaan. Tiga terbaik pertama untuk lulusan SMK, yaitu atas nama Nabila Ayuningrum, M. Rosyidul Adzi dan Rohmatulloh. Sedangkan tiga terbaik pertama untuk tingkat Aliyah jurusan IPA atas nama Fikri Haikal NH, Ahmad Khowash dan Lu’luul Ilma. Tiga terbaik pertama untuk tingkat Aliyah jurusan IPS atas nama Diyah Ayu Kuswahyuningrum, Naja Bisyri dan Rian Kurnia. Adapun untuk tingkat Tsanawiyah tiga terbaik pertama diraih oleh Lutfani Latifatur Rahmah, Rizal Ali Mukmin dan Anisa Khafidza Salami. Piagam Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh kepala madrasah kepada para siswa.