Wonosari, PPDQWI – Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul memuji peran Madrasah-Sekolah Terpadu Darul Qur’an Wonosari yang dinilai telah berkontribusi besar dalam dunia pendidikan khususnya di Kabupaten Gunungkidul. Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul, H Supriyanto, S.Ag, M.SI mengatakan bahwa Madrasah Sekolah Terpadu Darul Qur’an telah berkontribusi dalam mengembangkan nilai-nilai karakter dan menanamkan akhlak karimah pada peserta didik. Lebih dari itu, menurutnya Darul Qur’an juga berhasil menyelenggarakan proses pembelajaran yang baik pada pelajaran-pelajaran umum dan agama.
Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan Madrasah Sekolah Terpadu Darul Qur’an dan kontribusinya terhadap program pemerintah salah satunya terlihat dari prestasi-prestasi para siswa Madrasah Sekolah Terpadu Darul Qur’an pada berbagai event kompetisi baik tingkat lokal maupun nasional.
“Keberhasilan-keberhasilan Sekolah Madrasah terpadu yang ada di lembaga pendidikan Darul Qur’an ini luar biasa. Saya mengucapkan terima kasih, telah memberikan kontribusi besar terhadap Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul. Di event-event tertentu baik itu yang lokal maupun yang diikuti secara nasional ternyata siswa-siswi madrasah yang ada di Darul Qur’an bisa berkompetitif yang sehat dengan siswa-siswi madrasah yang lain dan juga siswa sekolah yang sederajat,” kata Suprayitno saat memberi sambutan pada acara Purna Siswa dan Tasyakuran Madrasah Sekolah Terpadu Darul Qur’an Tahun Ajaran 2024/2025 di auditorium Taman Budaya Gunungkidul pada Kamis (14/06/2025).
Lebih lanjut Supriyanto berharap agar para orang tua terus mendorong anak-anaknya agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi setelah selesai menimba ilmu di Madrasah Sekolah Terpadu Darul Qur’an. Sebab, kata Supriyanto, tantangan di masa depan akan jauh lebih kompleks dan berat. Supriyanto juga mengajak kepada masyarakat agar menjadikan Pesantren dan Madrasah seperti Madrasah Sekolah Terpadu Darul Qur’an sebagai pilihan utama ketika memilih lembaga pendidikan bagi anak-anak. Sebab menurutnya Pesantren dan Madrasah adalah pilihan tepat untuk membentengi moral anak di tengah maraknya permasalahan-permasalahan anak pada masa kini.
“Mari kita belajar di Pesantren, di Madrasah. Kolaborasi antara ilmu-ilmu pengetahuan secara umum dan juga disempurnakan dengan ilmu secara agama, ini luar biasa,” tuturnya.
Supriyanto juga berpesan kepada para purna siswa MTs, MA, dan SMK Darul Quran agar terus berupaya mengejar cita-cita. Dia berharap para purna siswa MA, SMK Darul Qur’an dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi baik di dalam negeri maupun luar negeri. Supriyanto juga mengingatkan agar para purna siswa memanfaatkan dan mengembangkan setiap ilmu yang telah di peroleh di Darul Qur’an.
“Sedikit banyak ilmu yang kalian dapat di Madrasah Sekolah terpadu Darul Quran tidak lepas dari jerih payah, kesungguhan, kegigihan dari para guru, ustadz-ustadzah. Oleh karena itu hormatilah guru kalian. Jagalah almamater Madrasah Sekolah kalian dimanapun kalian nanti berada, di hati kalian tetap ada rasa tanggung jawab, di hati karian terpampang tulisan Darul Qur’an Wal Irsyad,” pungkasnya. (And)