Wonosari, (PPDQWI) – Faris kecil adalah salah satu siswa Madrasah Ibtidaiyah Darul Quran. Sejak umur 4 tahun Faris sudah nyantri. Dia adalah putra dari bapak Widianto, MSi yang beralamat di Depok, Sleman. Beliau adalah ketua sekaligus Owner LP. ARH (Lembaga Pendidikan Arif Rahman Hakim).

Dengan semangat dan  penuh  keceriaan pagi itu Faris dan anak-anak santri seumurannya memulai aktifitas dari sholat malam hingga sholat shubuh berjamaah. Semua santri sudah bangun sejak jam 03.30 dan kegiatan sudah di mulai sepagi dini hari itu. Seumuran anak seperti Faris tentu banyak yang masih tinggal bersama ibuknya dan diberikan fasilitas apa saja yang anak minta seperti bermain GAME dengan HP dan lain sebagainya.

Faris sebelumnya memang tidak beda dengan anak-anak lainnya yang suka main hp game dan lain-lain, dengan kondisi hal semacam ini tentulah menjadi kekhawatiran kita semua sebagai orang tua. Dengan demikian sebagai orang tua ibu Fitri ibunda Faris lebih memilih anaknya dipondokkan “Lebih sayang anak maka saya lebih tega sekarang dari pada tega nantinya kalau sudah besar lebih sulit membentuk karakter anak. Jadi membentuk karakter anak lebih dini akan lebih mudah dan lebih baik” kata bu fitri dengan tegar menahan kangen dan rindu kepada anaknya. “Sesekali saya kepingin ketemu anak saya namun saya yakin dia akan baik baik saja di pondok” imbuhnya.

Sementara itu kang Fajaruddin, pendamping yang khusus mendampingi anak-anak MI, tau bagaimana menjadi teman dan sekaligus orang tua santri di pondok. Dimasa pandemic sekarang ini memang seluruh santri sementara tidak bisa disambangi (dijenguk) selama ini orang tua hanya  bisa  berhubungan dengan putra putri beliau melalui jaringan setiap akhir bulan saja. Hal ini sebagai antisipasif memutus mata rantai virus covid-19 sekaligus memberikan rasa aman  bagi seluruh santri pondok pesantren Darul Quran sekaligus para wali santri semunya. “Semoga segera berakhir pandemic semacam  ini dan vaksin segera bisa di berikan kepada kita semua sehingga kita semua bisa kembali berkehidupan dan beraktivitas seperti biasanya. Amiin” ujar Kang Fajar..