Wonosari, (PPDQWI) – Pembelajaran life skill yang di selenggarakan oleh Madrasah-Sekolah Darul Quran sejak awal februari yang lalu akhirnya resmi ditutup pada Kamis, (25/3/2021) di Aula MI Darul Quran bersamaan dengan kegiatan expo santri. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh pengasuh Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad KH. A Kharis Masduki, ketua Yayasan Darul Quran Wal Irsyad Wonosari H. Aryanto Purbo Prasetyo, S.IP, pengawas MI Darul Qur’an H. Wagiran, S.Ag, pengawas MTs Darul Quran Drs. Sugeng Wibowo, M.Pd.I, pengawas MA Darul Quran Drs. Faizuz Sa’bani, MA dan pengawas SMK Darul Quran Dra. Tuniyah, M.Pd.

“Kami mengapresiasi baik sekali kegiatan ini, dan semoga tahun depan bisa dilanjutkan dan ditingkatkan lagi karena hasilnya sangat bagus” ungkap H. Aryanto saat menutup kegiatan life skill tersebut. Pada masa pandemi seperti ini, mungkin kegiatan life skill ini satu-satunya yang diselenggarakan oleh Madrasah-Sekolah Terpadu Darul Qur’an. Bukan hanya satu atau dua bidang life skill yang diikuti oleh para santri akan tetapi ada sekitar 18 bidang life skill yang disesuaikan dengan bakat dan minat masing-masing santri. “Harapannya para santri memiliki bekal keterampilan sesuai bakat yang dimiliki dan bisa diaplikasikan pada kehidupan sehari-hari”, imbuhnya.

Kegiatan Belajar Mengajar dengan konsep life skill ini dipandang merupakan konsep KBM yang paling tepat untuk diterapkan terlebih saat pandemi sekarang ini. Semangat dan antusias para santri juga terlihat saat mengikuti kegiatan life skill tersebut. Produk yang dihasilkan pun sangat relevan sekali sesuai dengan tuntutan zaman. “Semoga kegiatan ini tetap ada disetiap tahunnya, kalau bisa dijadikan kegiatan ekstrakurikuler” ungkap Amelia Nur Fadhilah salah satu peserta life skill kerajinan flanel.

Sementara itu H. Wagiran salah satu pengawas madrasah menyampaikan bahwa kegiatan life skill ini sangat penting sekali karena sesuai amanat kurikulum yakni mulai dari  KI 1, KI 2, KI 3 dan KI 4, yang mana KI 4 ini mengarah kepada implementasi keterampilan. “Kegiatan ini sudah sangat bagus dan inovatif karena sudah menghasilkan produk, bahkan produk tersebut sudah layak jual dan terbukti banyak yang berminat” sambutnya.

Kegiatan expo santri ini menampilkan berbagai produk hasil karya santri selama kegiatan life skill. Selain itu, kegiatan expo santri ini juga dimeriahkan dengan berbagai pentas seni dan drama kolosal. Diakhir kegiatan para peserta life skill juga diwajibkan mengikuti rangkaian ujian tertulis dan ujian presentasi sebagai syarat akhir kegiatan life skill tersebut. Semoga kedepannya kegiatan life skill semakin lebih baik lagi. (iim)